Ketika benda diberi gaya ada kemungkinan benda berubah bentuk ataupun meregang. Sebuah karet misalkan, ketika kita tarik (yang berarti diberi gaya) maka karet akan memanjang (berubah bentuk), namun saat saat gaya dihilangkan karet akan kembali ke bentuk semula. Benda benda seperti karet ini berarti memiliki sifat elastis. Contoh gambar di bawah ini, sebuah pita karet digunakan untuk membantu latihan dalam olah raga.
Bungee Jumpee juga menggunakan tali yang elastis. Saat orang menjatuhkan diri dan sampai di titik terendah, tali akan meregang sampai ke batas maksimum, setelah ada di posisi maksimum posisi akan naik kembali, keadaan berulang sampai energi potensial reganganya habis dan berhenti.
Benda benda lain banyak juga yang didesain agar memiliki sifat elastis. Misalkan springbed, kasur atau tempat tidur yang disusun dari banyak pegas (per) yang memiliki sifat elastis untuk memberi kenyamanan saat kita tidur. Semakin baik sifat elastisitas pegas yang digunakan pada kasur springbed, harganya juga semakin mahal karena memberikan kenyamanan yang lebih baik
Benda lain yang juga banyak digunakan yaitu pada shockbreaker kendaraan bermotor. Shockbreaker didesain agar saat kendaraan melindas jalan yang tdk rata dan memberi efek goncangan, goncangan dapat diredam oleh shockbreaker sehingga tidak menggangu kenyamanan orang yang ada di dalam mobil.
Apakah kedua benda tersebut (springbed dan shockbreaker setelah lama dipakai akan megalami kerusakan? Kenapa? Tuliskan pemikiran Anda di forum Classroom